Putus asa merupakan penyakit sabar yang paling besar, karena ia bisa memadamkan cahaya harapan dan cita-cita, sehingga manusia meninggalkan usaha, dan menjadikannya kekal dalam kemalasan.
Oleh karena itulah Al Qur'an yang mulia dan Sunnah yang suci senantiasa menanamkan benih cita-cita dan harapan dalam jiwa seorang mukmin.
Allah berfirman : Janganlah kamu bersikap lemah, dan janganlah (pula) kamu bersedih hati, padahal kamulah orang-orang yang paling tinggi (derajatnya), jika kamu orang-orang yang beriman. (QS. Ali Imran 139)
Seseorang yang hendak memegang teguh kesabaran mesti memperhatikan beberapa penyakit yang bisa menghambat kesabaran
Temukan 4 hambatan dalam bersabar di buku :
Meniru Sabarnya Nabi
Berat : 180 gr | Penerbit : Darul Ilmi
Penulis: Syaikh Salim bin ‘Ied al-Hilali | Ukuran: 14×20.5 cm | Hal: 180 hal.
Dapatkan di Salma Moslem Store